Kota Lama Surabaya adalah salah satu kawasan bersejarah yang menyimpan banyak cerita dan kekayaan budaya. Terletak di pusat kota, kawasan ini dipenuhi dengan bangunan berarsitektur khas kolonial yang masih terjaga dengan baik. Melangkah di kawasan ini seperti kembali ke masa lalu, di mana setiap sudutnya bercerita tentang sejarah panjang Surabaya, mulai dari era kolonial Belanda hingga kemerdekaan Indonesia. Dalam artikel ini, kami akan merekomendasikan empat spot wisata menarik yang wajib Anda kunjungi saat berada di Kota Lama Surabaya. Setiap tempat memiliki daya tarik dan keunikan tersendiri, sehingga menjadikannya sebagai destinasi yang tidak boleh dilewatkan.

1. Jembatan Merah

Sejarah dan Makna Jembatan Merah

Jembatan Merah, sebagai salah satu ikon Kota Surabaya, memiliki sejarah yang kaya. Jembatan ini dikenal sebagai lokasi pertempuran heroik yang terjadi pada bulan Oktober 1945. Pertempuran ini merupakan salah satu momen penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Pada saat itu, pasukan sekutu berusaha merebut kembali kota Surabaya dari tangan pejuang Indonesia yang gigih. Jembatan Merah bukan hanya sekadar jembatan; ia adalah simbol semangat juang rakyat Surabaya.

Daya Tarik dan Aktivitas yang Bisa Dilakukan

Mengunjungi Jembatan Merah, Anda bisa merasakan atmosfer sejarah yang kental. Di sekitar jembatan, terdapat beberapa bangunan tua yang juga menyimpan banyak cerita. Anda bisa berjalan-jalan di sepanjang jembatan sambil menikmati pemandangan Sungai Kalimas yang tenang. Selain itu, di area sekitar jembatan terdapat berbagai penjual makanan khas Surabaya yang bisa Anda cicipi, seperti rujak cingur dan tahu tek. Jangan lupa untuk mengambil foto dengan latar belakang jembatan yang ikonik ini sebagai kenang-kenangan.

Tips Berkunjung

Waktu terbaik untuk mengunjungi Jembatan Merah adalah di sore hari, saat matahari mulai terbenam. Pemandangan sunset di atas jembatan sangat memukau dan memberikan suasana romantis bagi para pengunjung. Pastikan untuk datang lebih awal agar Anda bisa menikmati suasana dan mengambil foto dengan tenang.

2. Taman Sampoerna

Sejarah Taman Sampoerna

Taman Sampoerna merupakan museum yang didirikan di atas bekas pabrik rokok Sampoerna. Pabrik ini didirikan pada tahun 1913 dan hingga kini masih beroperasi. Taman Sampoerna tidak hanya menyajikan sejarah pembuatan rokok, tetapi juga mengangkat berbagai aspek kehidupan masyarakat Surabaya pada masa lalu. Bangunan-bangunan di dalam kompleks ini dihiasi dengan arsitektur kolonial yang sangat menarik, membuatnya menjadi tempat yang ideal untuk belajar dan berwisata.

Daya Tarik dan Aktivitas yang Bisa Dilakukan

Di dalam Taman Sampoerna, Anda dapat mengikuti tur yang dipandu oleh staf yang ramah. Tur ini akan membawa Anda melewati pabrik dan menjelaskan proses pembuatan rokok secara detail. Selain itu, Anda juga bisa mengunjungi galeri seni yang menampilkan berbagai karya seniman lokal. Di area taman, terdapat kafe yang menawarkan berbagai makanan dan minuman yang lezat, sehingga Anda bisa bersantai sambil menikmati suasana yang tenang.

Tips Berkunjung

Pastikan untuk memeriksa jam operasional sebelum mengunjungi Taman Sampoerna. Selain itu, disarankan untuk datang pada hari biasa untuk menghindari keramaian, sehingga Anda bisa lebih leluasa dalam menikmati setiap sudut tempat ini.

3. Klenteng Sanggar Agung

Sejarah Klenteng Sanggar Agung

Klenteng Sanggar Agung adalah salah satu tempat ibadah yang terkenal di Surabaya. Dikenal juga dengan sebutan Klenteng Xian De, klenteng ini dibangun pada tahun 1999 dan menjadi salah satu tempat ibadah terbesar bagi umat Tionghoa di Surabaya. Arsitektur klenteng ini sangat megah dengan nuansa ornamen yang kaya, mencerminkan budaya Tionghoa yang kuat.

Daya Tarik dan Aktivitas yang Bisa Dilakukan

Kedatangan Anda ke Klenteng Sanggar Agung tidak hanya sebagai bentuk penghormatan, tetapi juga untuk menikmati keindahan arsitektur yang menakjubkan. Di dalam kompleks klenteng, Anda akan menemukan berbagai patung dewa yang dihormati oleh umat Tionghoa. Suasana di dalam klenteng sangat damai dan cocok untuk refleksi diri. Selain itu, Anda juga bisa menyaksikan berbagai ritual yang dilakukan oleh pengunjung yang datang untuk berdoa.

Tips Berkunjung

Sebaiknya Anda mengunjungi klenteng ini saat perayaan Imlek atau festival keagamaan lainnya, di mana Anda bisa menyaksikan berbagai tradisi dan perayaan yang menarik. Namun, jika Anda mencari suasana yang lebih tenang, datanglah di hari biasa.

4. Gedung Grahadi

Sejarah Gedung Grahadi

Gedung Grahadi adalah bangunan bersejarah yang dibangun pada tahun 1795. Awalnya, gedung ini merupakan rumah tinggal bagi pejabat Belanda, namun saat ini berfungsi sebagai rumah dinas Gubernur Jawa Timur. Gedung ini adalah contoh arsitektur kolonial yang indah dan menjadi simbol kekuasaan masa lalu.

Daya Tarik dan Aktivitas yang Bisa Dilakukan

Ketika mengunjungi Gedung Grahadi, Anda akan disambut dengan taman yang rimbun dan bangunan yang megah. Meskipun tidak semua area gedung dapat diakses oleh publik, Anda masih dapat menikmati keindahan taman dan mengambil gambar di depan gedung. Terkadang, gedung ini juga mengadakan pameran seni dan budaya, sehingga Anda bisa mendapatkan pengalaman lebih saat berkunjung.

Tips Berkunjung

Pastikan untuk mematuhi aturan saat mengunjungi Gedung Grahadi, terutama jika ada acara resmi yang sedang berlangsung. Sebaiknya, datanglah saat ada pameran atau kegiatan terbuka untuk umum agar Anda bisa mengeksplor lebih dalam mengenai sejarah dan budaya di lokasi ini.

FAQ

1. Apa saja spot wisata yang bisa dikunjungi di Kota Lama Surabaya?

Beberapa spot wisata menarik di Kota Lama Surabaya meliputi Jembatan Merah, Taman Sampoerna, Klenteng Sanggar Agung, dan Gedung Grahadi. Masing-masing tempat memiliki daya tarik dan keunikan tersendiri.

2. Kapan waktu terbaik untuk mengunjungi Jembatan Merah?

Waktu terbaik untuk mengunjungi Jembatan Merah adalah di sore hari, saat matahari mulai terbenam. Pemandangan sunset di atas jembatan sangat memukau dan memberikan suasana romantis bagi para pengunjung.

3. Apakah ada biaya masuk untuk mengunjungi Taman Sampoerna?

Tidak ada biaya masuk untuk mengunjungi Taman Sampoerna, tetapi beberapa kegiatan di dalamnya mungkin memerlukan biaya tambahan. Pastikan untuk memeriksa informasi terbaru sebelum berkunjung.

4. Apa yang bisa dilakukan di Klenteng Sanggar Agung?

Di Klenteng Sanggar Agung, Anda dapat menikmati keindahan arsitektur, berdoa, serta menyaksikan berbagai ritual yang dilakukan oleh pengunjung. Suasana di dalam klenteng sangat damai dan cocok untuk refleksi diri.